Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
No | Mata Pelajaran | Kriteria | |
---|---|---|---|
Angka | Huruf | ||
1 | Pendidikan Agama dan Akhlak Mulia | 75% | Tujuh Puluh Persen |
2 | Pendidikan Kewarganegaraan dan Budi Pekerti | 75% | Enam Puluh Lima Persen |
3 | Bahasa Indonesia | 75% | Enam Puluh Lima Persen |
4 | Matematika | 65% | Enam Puluh Lima Persen |
5 | Ilmu Pengetahuan Alam | 80% | Delapan Puluh Persen |
6 | Ilmu Pengetahuan Sosial | 70% | Tujuh Puluh Persen |
7 | Seni Budaya dan Keterampilan | 80% | Delapan Puluh Persen |
8 | Penjas dan Orkes | 75% | Enam Puluh Lima Persen |
9 | Mulok | ||
a. Bahasa Sunda | 70% | Tujuh Puluh Persen | |
b. Bahasa Inggris | 75% | Tujuh Puluh Persen | |
c. - | - % | - | |
10 | Pengembangan Diri | Minimal B | Minimal C |
1. Imtaq | |||
2. Pramuka |
Kriteria Ketuntasan Satuan Pendidikan
Ketuntasan Belajar
Semester 1 SD Negeri Cikumpa 2017
NO. | MATA PELAJARAN | PENENTUAN KKM | |||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
I | II | III | IV | V | VI | ||
1 | Pendidikan Agama dan Akhlak Mulia | 70 | 70 | 70 | 75 | 75 | 70 |
2 | PKn dan Budi Pekerti | 70 | 70 | 70 | 70 | 70 | 70 |
3 | Bahasa Indonesia | 70 | 70 | 70 | 70 | 70 | 70 |
4 | Matematika | 65 | 65 | 65 | 65 | 65 | 70 |
5 | Ilmu Pengetahuan Alam | 65 | 65 | 70 | 70 | 65 | 70 |
6 | Ilmu Pengetahuan Sosial | 65 | 65 | 70 | 65 | 65 | 70 |
7 | Seni,Budaya dan Keterampilan | 70 | 70 | 70 | 75 | 65 | 70 |
8 | Pendidikan Jasmani, olahraga dan Kesehatan | 75 | 70 | 75 | 75 | 75 | 70 |
9 | Mulok : | ||||||
Bahasa dan Sastra Sunda | 65 | 65 | 65 | 65 | 65 | 65 | |
Bahasa Inggris | 65 | 65 | 65 | 65 | 65 | 65 | |
10 | Kegiatan Pengembangan Diri | ||||||
a. Pramuka | B | B | B | B | B | B | |
b. Imtaq | B | B | B | B | B | B |
Kriteria Ketuntasan Belajar
Semester II SD Negeri Cikumpa 2018
NO. | MATA PELAJARAN | PENENTUAN KKM | |||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
I | II | III | IV | V | VI | ||
1 | Pendidikan Agama dan Akhlak Mulia | 70 | 70 | 75 | 75 | 75 | 70 |
2 | PKn dan Budi Pekerti | 70 | 70 | 70 | 70 | 70 | 70 |
3 | Bahasa Indonesia | 70 | 70 | 70 | 70 | 70 | 70 |
4 | Matematika | 65 | 65 | 65 | 65 | 65 | 70 |
5 | Ilmu Pengetahuan Alam | 65 | 65 | 70 | 70 | 65 | 70 |
6 | Ilmu Pengetahuan Sosial | 65 | 65 | 70 | 65 | 65 | 70 |
7 | Seni,Budaya dan Keterampilan | 70 | 70 | 70 | 75 | 65 | 70 |
8 | Pendidikan Jasmani, olahraga dan Kesehatan | 75 | 70 | 75 | 75 | 75 | 70 |
9 | Mulok : | ||||||
Bahasa dan Sastra Sunda | 65 | 65 | 65 | 65 | 65 | 65 | |
Bahasa Inggris | 65 | 65 | 65 | 65 | 65 | 65 | |
10 | Kegiatan Pengembangan Diri | ||||||
c. Pramuka | B | B | B | B | B | B | |
d. Imtaq | B | B | B | B | B | B |
Remedial
Bentuk
Pelaksanaan Pembelajaran Remedial
1.
Cara yang dapat ditempuh
a)
Pemberian bimbingan secara khusus dan
perorangan bagi peserta didik yang belum atau mengalami kesulitan dalam
penguasaan KD tertentu.
b)
Pemberian tugas-tugas atau perlakuan (treatment)
secara khusus, yang sifatnya penyederhanaan dari pelaksanaan pembelajaran
regular.
Bentuk penyederhanaan itu
dapat dilakukan guru antara lain melalui:
Penyederhanaan strategi
pembelajaran untuk KD tertentu
Penyederhanaan cara
penyajian (misalnya: menggunakan gambar, model, skema, grafik, memberikan
rangkuman yang sederhana, dll.)
Penyederhanaan
soal/pertanyaan yang diberikan.
2.
Materi Dan Waktu Pelaksanaan Program Remedial
a)
Program remedial diberikan hanya pada KD
atau indikator yang belum tuntas.
b)
Program remedial dilaksanakan setelah
mengikuti tes/ulangan KD tertentu atau sejumlah KD dalam satu
kesatuan
Teknik
pelaksanaan penugasan/pembelajaran remedial
a. Penugasan
individu diakhiri dengan tes (lisan/tertulis) bila jumlah peserta didik yang
mengikuti remedial maksimal 20%.
b. Penugasan
kelompok diakhiri dengan tes individual (lisan/tertulis) bila jumlah peserta
didik yang mengikuti remedi lebih dari 20% tetapi kurang dari 50%. Pembelajaran
ulang diakhiri dengan tes individual (tertulis) bila jumlah peserta didik yang
mengikuti remedi lebih dari 50%.
Materi dan waktu pelaksanaan program Remidial:
Materi Program remidial
diberikan sesuai dengan KD-KD atau indikator yang dipelajari, dari hasil
analisis evaluasi KD.
Waktu pelaksanaan program
remidial adalah:
a. setelah
mengikuti tes/ulangan KD/Tema tertentu atau kesatuan KD
tertentu, di mana hasil analisis evaluasi anak belum mencapai Kriteria
Ketuntasan Belajar Minimal (KKM) yang sudah di tentukan oleh satuan mata
pelajaran di satuan pendidikan SD Negeri Cikumpa dan
b. pada
saat pembelajaran dimana siswa yang tidak tuntas dibanding dengan teman lainnya
maka dilayani dengan program remedial yang di rancang dari KD khusus
indicator yang belum tuntas.
CONTOH
PROGRAM REMIDIAL
Sekolah
:
SD Negeri Cikumpa
Kelas / Semester
:
V (Lima) / Ganjil
Mata Pelajaran
:
Matematika
Ulangan Harian
ke
:
2 (dua)
Tanggal Ulangan
Harian
:
01 Agustus 2017
Bentuk Soal UH
:
Uraian
Materi UH
(KD/Indikator) :
4.2 Menghitung keliling dan luas lingkaran
1.Menghitung
keliling lingkaran
2.Menghitung
luas lingkaran.
3.Menggunakan
rumus keliling dan luas lingkaran dalam memecahkan soal yang terkait dengan
kehidupan sehari-hari.
Rencana Ulangan
Remidial : 8
Agustus 2017
KKM
: 65 (enam puluh lima)
No. | Nama Siswa | Nilai Ulangan | Indikator (Kurang) | Bentuk Remidial | Nomor Soal Tes Remidial | Nilai | Ket. |
---|---|---|---|---|---|---|---|
-1 | -2 | -3 | -4 | -5 | -6 | -7 | -8 |
1 | Acong Keuny | 65 | 2, 3 | Diberikan Bimbingan Khusus dan tugas Individu | 1, 2, 3, 4 | 85 | Tuntas |
2 | Baseuh Kuyef | 68 | 3 | Diberikan Tugas khusus | 3, 4 | 98 | Tuntas |
3 | Dst………… |
Depok, 2017
Guru Mata
Pelajaran
Many Harianeun
NIP.
Keterangan :
1.
Pada kolom ( 6 ), masing-masing indikator
dibuatkan 1 atau 2 nomor soal dengan tingkat kesukaran berbeda-beda.
Misalnya :
a)
Indikator 2 menjadi 2 soal yaitu nomor 1,
2
b)
Indikator 3 menjadi 2 soal yaitu nomor 3,
4
2.
Pada kolom ( 7 ), nilai yang
diperoleh hanya digunakan untuk menentukan tuntas atau tidak tuntasnya
dari siswa yang telah ikut remidial, karena nilai yang akan diolah adalah nilai
batas ketuntasan. Artinya bahwa Aco dan Besse memperoleh nilai setelah
remidial masing-masing 70 (batas ketuntasan).
CONTOH
PROGRAM PENGAYAAN
Sekolah
: SD Negeri Cikumpa
Kelas /
Semester
: VI (Enam) / Ganjil
Mata
Pelajaran
: Matematika
KKM Mata
Pelajaran : 70
Materi (KD/Indikator)
: 4.2 Menghitung keliling dan luas lingkaran
1. Menghitung
keliling lingkaran
2. Menghitung
luas lingkaran.
3. Menggunakan
rumus keliling dan luas lingkaran dalam memecahkan soal yang terkait dengan
kehidupan sehari-hari.
Pengayaan
Pelaksanaan
Program Pengayaan
1.
Cara Yang Dapat Ditempuh:
1)
Pemberian bacaan tambahan atau berdiskusi
yang bertujuan memperluas wawasan bagi KD tertentu
2)
Pemberian tugas untuk melakukan analisis
gambar, model, grafik, bacaan/paragraf, dll.
3)
Memberikan soal-soal latihan tambahan yang
bersifat pengayaan
4)
Membantu guru dalam membimbing
teman-temannya yang belum mencapai ketuntasan.
2.
Materi Dan Waktu Pelaksanaan Program Pengayaan
1)
Materi Program pengayaan diberikan sesuai
dengan KD-KD atau indikator yang dipelajari , bisa berupa penguatan materi
yang dipelajari maupun berupa pengembangan materi
2)
Waktu pelaksanaan program pengayaan
adalah:
a) setelah
mengikuti tes/ulangan KD tertentu atau kesatuan KD
tertentu, dan atau
b) pada
saat pembelajaran dimana siswa yang lebih cepat tuntas dibanding dengan teman
lainnya maka dilayani dengan program pengayaan
Sebagai bagian integral dari kegiatan pembelajaran, kegiatan
pengayaan tidak lepas kaitannya dengan penilaian. Penilaian hasil belajar
kegiatan pengayaan, tentu tidak sama dengan kegiatan pembelajaran biasa, tetapi
cukup dalam bentuk portofolio, dan harus dihargai sebagai nilai tambah (lebih)
dari peserta didik yang normal.
No. | Nama Siswa | Nilai Ulangan | Bentuk Pengayaan |
---|---|---|---|
1 | Comoth Raupy | 90 | Contoh: |
2 | Dongkel Chock | 100 | 1. Memberikan soal-soal pemecahan masalah, misalnya soal-soal Olimpiade yang terkait dengan materi lingkaran. |
Dst …………….. | 2. Memanfaatkan Comoth Raupy dan Dongkel Chock untuk menjadi Tutor Sebaya |
Depok,
2018
Guru Mata Pelajaran
PULAN KAMANA
NIP.
Pendampingan Berkelanjutan (Pendidikan Inklusif)
Pendidikan Inklusif dalam konteks pendidikan
khusus merupakan pendidikan kepada siswa dengan keperluan pendidikan khusus dan
belajar bersama-sama dengan siswa lainnya dalam kelas dan diajar oleh pendidik
yang sama. Pendidikan ini melibatkan peserta didik berkeperluan khusus di kelas
biasa mereka mengikuti pengajaran dan pembelajaran bersama rakan
sebayanya. Pendidikan Berkelanjutan Inklusif di SD Negeri Cikumpa
dirancang sebagai berikut:
Dalam pelaksanaan system
pembelajaran Inklusi dilakukan mekanisme sebagai berikut:
1. Memahami
Keadaan Siswa:
1) Mengenal dan Mengetahui
apa dan siapa siswa kita dan perbedaan-perbedaan serta kesamaan yang mereka
miliki (Sadar bahwa anak itu berbeda
2) Mengidentifikasi
hambatan pembelajaran yang dihadapi dan kebutuhan khususnya
3) Mengembangkan sikap
positif terhadap perbedaan sebagai sumber belajar yang memberikan manfaat bagi
semua anak
2. Modifikasi
Pola Belajar
a) Kompetisi: Siswa
berjuang dengan keras dan berkompetisi mengalahkan yang lain untuk mendapatkan
penghargaan dari guru.
b) Individualis: Belajar
dilihat sebagai kebutuhan individu. Ketika kebutuhan terpenuhi maka siswa tidak
memiliki tanggung jawab yang lain
c) Kooperatif: Siswa
mencapai tujuan secara bersama-sama dan tujuan tersebut dapat dicapai apabila
Siswa bekerjasama dengan siswa lainnya. Pendekatan ini sangat cocok diterapkan
di Pendidikan Inklusi
a) Kelas memiliki aturan
jelas dan tidak diskriminatif
b) Aturan dijalankan dengan
konsisten Modifikasi kelas interaktif
c) memungkinan guru melihat
dan menjangkau anak-anak Modifikasi penempatan
d) Mendekatkan siswa berkebutuhan
khusus pada siswa yang baik dan positif
e) Modifikasi lingkungan
f)
Meningkatkan ketenangan dan mengurangi stimulasi gangguan (visual
dan auditori)
g) Modifikasi media belajar
h) Media belajar
menstimulasi kerja sama, tidak kompetitif
a. Keberagaman
peserta didik
b. Peserta
didik berkemampuan di atas rata-rata
c. Peserta
didik berkemampuan rata-rata
d. Peserta
didik berkemampuan di bawah rata
e. Peserta
didik berkebutuhan khusus
Ø Permanen
Ø Temporer
f. Peserta
didik tanpa kebutuhan khusus
5. Indikator Ketercapaian Program Inklusi bagi
anak didik.
1) Terhindar
dari label negatif
2) Anak
memiliki rasa percaya diri
3) Memiliki
kesempatan menyesuaikan diri
4) Anak
memiliki kesiapan menghadapi kehidupan nyata
1) Belajar
mengenai keterbatasan tertentu
2) Mengetahui
keterbatasan/keunikan temannya
3) Peduli
terhadap keterbatasan temannya
4) Dapat
mengembangkan keterampilan sosial
5) Berempati
terhadap permasalah temannya
6) Membantu
temannya yang kesulitan
6. Tujuan
Program Inklusi bagi Guru SD Negeri Cikumpa dan Orang Tua Siswa
1) Meningkatkan
wawasan guru mengenai karakter siswa
2) Guru
mengenali peta kekuatan dan kelemahan siswanya
3) Menambah
kompetensi guru
4) Guru
lebih kreatif dan terampil mengajar dan mendidik
1) Meningkatkan penghargaan
terhadap anak
2) Orang tua yang memiliki
anak berkebutuhan khusus, senang ketika anaknya dapat bersosialisasi dengan baik
tanpa ada diskriminasi
3) Orang tua yang anaknya
tidak memiliki kebutuhan khusus senang ketika anaknya memiliki keterampilan
sosial yang baik
B.
Kenaikan Kelas dan Kelulusan
1. Ketentuan siswa
yang naik kelas dan yang lulus
Ketentuan Kenaikan dan Kelulusan bagi siswa SD
Negeri Cikumpa di jelaskan pada point G.1 Kriteria Kenaikan Kelas dan G.2
Kriteria Kelulusan
2. Penanganan
siswa yang tidak naik kelas dan yang tidak lulus
a) Bagi
siswa yang tidak naik kelas mengulang di kelas yang bersangkutan dengan
penanganan khusus.
b) Bagi yang tidak lulus
diikutsertakan program paket A atau mengulang kembali di tingkat atau kelas
yang sama.
Kriteria Kenaikan Kelas
Kenaikan
kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun pelajaran.
Kriteria
kenaikan kelas sebagai berikut.
a) Siswa
dinyatakan naik kelas setelah menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada
dua semester di kelas yang diikuti.
b) Tidak
terdapat nilai di bawah Kriteria
Ketuntasan Minimal (KKM) pada
seluruh mata pelajaran yang diajarkan.
c) Nilai Kepribadian
(pengembangan diri) minimal B.
d) Kehadiran siswa 75% dari
alokasi waktu kegiatan pembelajaran efektif
e) Jika kurang dari
ketentuan harus melalui pembahasan pada rapat Dinas Kenaikan Kelas dan
Kelulusan SD Negeri Cikumpa.
Kriteria Kelulusan
Kriteria
Kelulusan SD Negeri Cikumpa tahun 2017-2018 mengacu kepada standar
penilaian sebagai berikut:
a) Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2017 tentang Penilaian Hasil
Belajar oleh Pemerintah dan Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan Pasal 1, 2, dan 18
b) Keputusan Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor: 0043/P/BSNP/I/2017 Tentang Prosedur
Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2016/2017 tentang Bab
IX. Kriteria Pencapaian
Kompetensi Lulusan Berdasarkan Hasil Ujian Nasional
c) Hasil rapat Dewan Guru
SDN Cikumpa tanggal, 8 April 2017 tentang
d) Pembentukan panitia US.
Tahun Pelajaran 2017-2018.
e) Kriteria ketamatan dan
kelulusan Siswa SDN Cikumpa , tahun pelajaran 2017-2018 sebagai berikut :
(1) Peserta
didik dinyatakan lulus dari Satuan Pendidikan SD Negeri Cikumpa setelah
memenuhi kriteria:
a.
Menyelesaikan seluruh
program pembelajaran;
b. Memperoleh
nilai sikap/perilaku minimal baik; dan
c.
Lulus ujian Satuan
Pendidikan/program pendidikan.
(2) Kelulusan
peserta didik sebagaimana dimaksud pada nomor (1) ditetapkan oleh
Satuan Pendidikan SD Negeri Cikumpa sebagai berikut:
1) Peserta didik dinyatakan
lulus Ujian Sekolah Minimal pada SD Negeri Cikumpa apabila peserta didik telah
memenuhi kriteria kelulusan yang ditetapkan oleh satuan pendidikan
berdasarkan perolehan nilai rata-rata raport dan
Ujian Sekolah.
2) Nilai Ujian Sekolah
dikali 40% ditambah nilai rata-rata rapor semester 7, 8, 9,
10, 11, dan 12. Dikali 60% sebagai
nilai sekolah dan dasar penentuan kelulusan.
3) Menyelesaikan
seluruh program pembelajaran dari semester 1 sampai dengan semester 2. Di setiap jenjang
tingkat Sekolah Dasar
4) Memperoleh
nilai diatas
Standar Kriteria Kelulusan(SKL) SD Negeri Cikumpa yang sudah ditetapkan baik
untuk seluruh kelompok mata pelajaran Agama Islam dan Akhlak Mulia, PKn dan Budi Pekerti,
Matematika, IPA, IPS, Bahasa Indonesia, Seni Budaya dan Keterampilan, Penjas
Orkes, Bahasa
dan Sastra Sunda, dan Bahasa Inggris.
5) Lulus
ujian sekolah dengan
rata- rata nilai minimal 60 % / 6,00
Tabel : Standar
Kelulusan (SKL)
Standar Kriteria Lulusan (SKL) | ||||
---|---|---|---|---|
Ketentuandasar penilaian: | ||||
a. Nilai Sekolah = Ujian Nasional/Ujian Sekolah tertuis ditambah Nilai Ujian Praktek dibagi dua | ||||
b. Nilai Raport = Rata-rata raport Semester , 7,8,9,10,11, dan 12 | ||||
c. Nilai Kelulusan = (Rerata rapot, 7,8,9,10,11, 12 x 60%) + US x 40% | ||||
No | Mata Pelajaran | Jumlah Nilai | ||
(%) | Angka | Huruf | ||
1 | Pendidikan Agama dan Akhlak Mulia | 70% | 70 | Tujuh Puluh |
2 | Pendidikan Kewarganegaraan dan Budi Pekerti | 70% | 70 | Tujuh Puluh |
3 | Bahasa Indonesia | 65% | 65 | Enam Puluh Lima |
4 | Matematika | 45% | 45 | Empat Puluh Lima |
5 | Ilmu Pengetahuan Alam | 70% | 70 | Tujuh Puluh |
6 | Ilmu Pengetahuan Sosial | 65% | 65 | Enam Puluh Lima |
7 | Seni Budaya dan Keterampilan | 75% | 75 | Tujuh Puluh |
8 | Penjas dan Orkes | 70% | 75 | Tujuh Puluh |
9 | Seni dan Sastra Sunda | 60% | 60 | Enam Puluh |
10 | Bahasa Inggris | 65% | 65 | Enam Puluh Lima |
Mendapat rata-rata nilai dari keseluruhan mata pembelajaran yang diujikan, minimal rata-rata nilai : 6,00 | ||||
11 | Pengembangan Diri | |||
1. Imtaq | Minimal B | |||
2. Pramuka | Minimal B | |||
12 | sikap/perilaku | Minimal B |
MUTASI
PESERTA DIDIK
Prosedur
Mutasi
a. Ketentuan
Umum
1) Mutasi
peserta didik berpedoman pada Peraturan Gubernur Nomor 9 Tahun 2012 tentang
Tata Cara Perpindahan Peserta Didik;
2) Perpindahan
adalah Proses perpindahan peserta didik dari sekolah madrasah ke
sekolah/madrasah lain.
3) Perpindahan
keluar adalah Proses perpindahan peserta didik yang keluar dari
sekolah/madrasah asal karena alasan tertentu.
4) Pindahan
masuk adalah Proses perpindahan peserta didik yang masuk ke sekolah/madrasah
tujuan
5) Pelaksanaan
perpindahan peserta didik memiliki azas obyektif, transparan,
akuntabel, tidak diskriminatif, dan kompetitif.
Persyaratan
mutasi
a)
Orang lua/wali peserta didik mengajukan
surat permohonan pindah ke sekolah/madrasah tujuan bermaterai Rp 6.000,00 (enam
ribu rupiah) dengan melampirkan:
b)
Surat permohonan pindah dan alasan
c)
Surat keterangan pindah dari
sekolah/madrasah asal;
d)
Rapor asli dan fotokopi rapor yang telah
dilegalisir lengkap dari sekolah madrasah asal;
e)
Surat keterangan dan sekolah/madrasah asal
yang menerangkan peserta didik yang bersangkutan tidak sedang menjalani sanksi
karena melakukan pelanggaran terhadap tata tertib sekolah/madrasah;
f)
Nilai rapor SD minimal 65, atau tidak
lebih dari 3 mata pelajaran yang kurang dari 65 untuk kenaikan kelas,
g)
Fotokopi sertifikat akreditasi dari
sekolah/madrasah asal dan
h)
Fotokopi surat izin penyelenggaraan
sekolah/madrasah bagi peserta didik yang berasal dari sekolah/madrasah swasta.
i)
Fotokopi NISN dari sekolah asal.
j)
Fotokopi Akte Kelahiran Siswa dengan
menunjukan bukti akte Asli.
k)
Usia calon peserta didik sesuai dengan
tingkat kelas SD, khusus untuk mutase kelas VI siswa masuk di semester 11
(sebelas) sebelum pendaftaran siswa untuk ujian nasional.
l)
Untuk peserta didik yang berasal dari luar
Provinsi Daerah Khusus Ibukola Jakarta, Surat Keterangan Pindah dari sekolah
asal diketahui oleh Dinas Pendidikan setempat sesuai peraturan yang berlaku.
Mekanisme
Seleksi Penerimaan Mutasi
Peserta didik diwajibkan
mengikuti mekanisme penerimaan mutasi peserta didik sebagai berikut:
1)
Pendaftaran
2)
Seleksi berkas
3)
Seleksi nilai rapor SD rata-rata 6,5 untuk
seluruh mata pelajaran untuk 2 semester (semester 1 s.d. smt 2 dari kelas
terakhir pindah).
4)
Tes seleksi masuk dengan :
5)
Tes mata pelajaran : Matematika dan Bahasa
Indonesia
6)
Wawancara dengan orang tua dan calon siswa
7)
Hasil akhir tes memiliki nilai rata rata
minimal 70
8)
Jika peminat sedikit dan sesuai dengan
kekosongan dalam jumlah siswa per rombel cukup dengan Kelengkapan Administrasi
dan atau kebijakan Kepala Sekolah.
9)
Pengumuman
Baca juga: Layanan Bimbingan Psiko-Edukatif di Sekolah
Selanjutnya silahkan Klik Kembali <Back> untuk menuju Label Curriculum (Kurikulum) dan “Klik Sitemap” pada bilah atas yang sudah disediakan semoga menemukan apa yang anda cari dari situs Abah Opar and terima kasih sudah berkunjung "good luck"